SEJARAH SINGKAT SMA NEGERI 7 PURWOREJO
SMA Negeri 7 Purworejo terletak di Jl. Ki Mangunsarkoro no 1 Purworejo; berdiri di atas tanah seluas 4,6 hektar. Gedungnya yang memiliki nilai sejarah ini merupakan bangunan peninggalan pemerintah zaman Belanda yg dibangun pada awal masa pendidikan guru tinggi HKS ( Hoogere Kweek School ) pada thn 1914 dan diresmikan pada tahun 1915. Tulisan ini diabadikan pada dinding gedung yang menghadap ke timur, bertuliskan ANNO 1915. Bangunan yang megah berasitektur Indis dgn fasilitas asrama siswa ini mencerminkan bahwa kompleks sekolah benar-benar dipersiapkan sebagai wahana pendidikan unggul. Siswa-siswa pada masa HKS berasal dari berbagai kota di seluruh Indonesia ( kepulauan Nusantara yang pada zaman itu disebut Hindia Belanda). Seleksi masuk yang sangat ketat dan pendidikan yang disiplin diberlakukan sehingga hanya menerima 20 siswa setiap tahunnya. Tercatat nama-nama tokoh nasional lulusan HKS yaitu :
1.Otto Iskandar Dinata (menteri negara pd awal RI) HKS 1920.
2.R. Abd.Moetallip Djojonegoro (ayahanda Prof.Wardiman Djojonegoro ) HKS 1928.
3.RM. Isdiman Soerjokoesoemo – pahlawan Palagan Ambarawa HKS 1928.
4.R. Abdullah Rachman (eyang Menparekraf Sandiaga uno) HKS 1931.
Berbagai institusi pendidikan pernah menempati gedung ini.
Pada tanggal 5 September 1991 pemerintah Republik Indonesia mendirikan SMA Negeri 7 Purworejo yg kala itu bernama SMA Negeri 3 Purworejo. Sekolah ini merupakan pergantian dari Sekolah Pendidikan Guru (SPG).
Secara kronologis lembaga- lembaga pendidikan yg pernah menempati gedung SMA Negeri 7 Purworejo adalah :
1. Pendidikan Guru HKS ( Hoogere Kweekshool) 1914 – 1932
2. Pendidikan Umum MULO 1928 – 1942.
3. Pendidikan SMP Negeri zaman Jepang 1942 – 1945.
4. Pendidikan SMP zaman Belanda 1945 — 1949.
5. Pendidikan Guru SGB 1950- 1961.
6. Pendidikan Guru SGA 1958 – 1968.
7. Sekolah Pendidikan Guru SPG 1968 – 1991.
8. SMA Negeri 3 Purworejo 5 September 1991 – 1997.
9. SMU Negeri 2 Purworejo 1997 – 2001.
10. SMU Negeri 7 Purworejo 2001 – 2004.
11. SMA Negeri 7 Purworejo 2004 — sekarang.
Sampai saat ini SMA Negeri 7 Purworejo terus melanjutkan dan meningkatkan prestasi pendidikan yg telah diukir oleh sekolah- sekolah sebelumnya , baik prestasi akademik maupun non akademik . Berbagai kejuaraan telah di raih baik di tingkat regional hingga nasional serta turut berperan dalam event Internasional. Di usia ini SMA 7 Purworejo telah melahirkan alumni yg sukses berkiprah dalam berbagai bidang dan tersebar di berbagai kota baik di dalam negeri maupun di mancanegara.
Demikian pula ber bagai predikat telah disandang oleh SMA7 antara lain sebagai Sekolah Adiwiyata Nasional. Sedangkan kompleks SMA Negeri 7 dgn bangunan cagar budayanya telah ditetapkan oleh Mendikbudristek dengan SK no 230 /M / 2023 menjadi Situs Cagar Budaya peringkat Nasional serta diakui sbg tujuan wisata sejarah, heritage dan wisata pendidikan.