Senin, 17 Maret 2025 SMA Negeri 7 Purworejo memperingati Nuzulul Qur’an. Kegiatan ini diikuti oleh kelas X dan klas XI di Wisma Budaya.
Pada agenda kali ini, SMA Negeri 7 Purworejo mengundang Bapak Kyai Muhammad Akhsin, M.Pd.I. dari Tambakrejo, Purworejo.
Beliau menyampaikan bahwa salah satu hari yang sangat spesial pada bulan Ramadhan ini adalah peristiwa Nuzulul Qur’an atau turunnya Al-Qur’an sebagai petunjuk pedoman untuk manusia. Beliau juga berharap agar seluruh siswa mampu membaca Al-Qur’an setiap hari meskipun hanya satu ruku’.
Nuzulul Qur’an merupakan momentum penting bagi umat Islam, yang memperingati turunnya Al-Qur’an untuk pertama kalinya. Peristiwa ini terjadi pada tanggal 17 Ramadan 610 Masehi, ketika Malaikat Jibril menemui Nabi Muhammad SAW di Gua Hira.
Pada malam itu, Nabi Muhammad SAW menerima wahyu pertama, yang kemudian dikenal sebagai Q.S. Al-Alaq ayat 1-5. Wahyu ini memerintahkan Nabi Muhammad SAW untuk membaca dan menyampaikan pesan Allah SWT kepada umat manusia.
Peringatan Nuzulul Qur’an memiliki beberapa hikmah, antara lain dapat menenangkan hati dan memberikan ketentraman kepada umat Islam. Selain itu, Al-Qur’an diturunkan sebagai pedoman hidup bagi umat Islam, yang berisi ayat-ayat tentang keesaan Allah SWT dan landasan dalam menjalankan kehidupan.
Nuzulul Qur’an identik dengan Malam Lailatul Qadr, di mana amalan yang dikerjakan akan sebanding dengan seribu bulan.
Pada malam Nuzulul Qur’an, umat Islam dianjurkan untuk melakukan beberapa amalan, seperti berdoa, salat malam, i’tikaf, dan membaca Al-Qur’an. Dengan melakukan amalan-amalan tersebut, umat Islam dapat mendapatkan hikmah dan keberkahan dari Nuzulul Qur’an.


